
Surah Al Mujaadilah 5
إِنَّ الَّذِينَ يُحَادُّونَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ كُبِتُوا كَمَا كُبِتَ الَّذِينَ مِنْ قَبْلِهِمْ وَقَدْ أَنْزَلْنَا آيَاتٍ بَيِّنَاتٍ وَلِلْكَافِرِينَ عَذَابٌ مُهِينٌ
««•»»
inna alladziina yuhaadduuna allaaha warasuulahu kubituu kamaa kubita alladziina min qablihim waqad anzalnaa aayaatin bayyinaatin walilkaafiriina 'adzaabun muhiinun
««•»»
Sesungguhnya orang-orang yang yang menentang Allah dan Rasul-Nya, pasti mendapat kehinaan sebagaimana orang-orang yang sebelum mereka telah mendapat kehinaan. Sesungguhnya Kami telah menurunkan bukti-bukti nyata. Dan bagi orang-orang kafir ada siksa yang menghinakan.
««•»»
Indeed those who oppose Allah and His Apostle will be subdued just as were subdued those before them. We have certainly sent down manifest signs, and there is a humiliating punishment for the faithless.
««•»»
Ayat ini memperingatkan manusia yang menentang Allah dan Rasul Nya, dengan memilih hukum yang berlaku pada dirinya, bukan hukum yang telah ditetapkan Allah dan Rasul-Nya, dan memeluk agama yang bukan agama yang disyariatkan-Nya. Mereka akan ditimpa azab berupa kehinaan selama hidup di dunia, sebagaimana yang telah ditimpakan kepada orang-orang dahulu yang mengingkari para Rasul yang diutus Allah kepada mereka.
Ayat ini merupakan kabar gembira dan menambah semangat kaum muslimin yang sedang mengalami tekanan dari orang-orang yang bersekutu dalam perang Ahzab. Pada waktu itu orang-orang Yahudi, orang-orang musyrik Mekah dan orang-orang munafik bersatu dan bersekutu menghadapi kaum muslimin sehingga jumlah mereka jauh lebih besar dibandingkan dengan jumlah kaum muslimin yang mereka hadapi. Tetapi karena semangat kaum muslimin yang tinggi dan keyakinan mereka akan pertolongan Allah yang akan diberikan kepada mereka, maka mereka dapat mengalahkan tentara yang bersekutu itu.
Ayat ini merupakan peringatan kepada penguasa dan pengendali suatu negara bahwa kepada mereka akan diminta pertanggungjawaban oleh Allah di akhirat nanti, apakah mereka telah melakukan hukum-hukum Allah dalam pemerintahan mereka, karena Allah telah menegaskan bahwa hukum dan agama yang dibolehkan Allah manusia menganutnya hanyalah hukum dan agama Islam. Selain dari itu manusia dilarang mengikuti dan menganutnya.
Allah SWT berfirman:
اليوم أكملت لكم دينكم وأتممت عليكم نعمتي ورضيت لكم الإسلام دينا فمن اضطر فيمخمصة غير متجانف لإثم فإن الله غفور رحيم
Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu dan telah Kucukupkan kepadamu nikmat Ku dan telah Kuridai Islam itu jadi agama bagimu. Maka barangsiapa terpaksa karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
(QS. Al Maidah [5]:3)
Agama Islam yang dimaksud ialah agama yang dibawa Nabi Muhammad SAW. yang menerima ayat di atas dari Allah SWT.
Dalam pada itu mengenai hal-hal yang telah ditentukan, para penguasa atau orang-orang yang mewakili rakyatnya dibolehkan menetapkan hukum-hukum lain yang mengatur kehidupan masyarakatnya, selama hukum itu tidak bertentangan dengan hukum yang telah ditetapkan Allah itu.
Diterangkan bahwa Allah SWT telah menurunkan ayat-ayat-Nya kepada Rasul-Nya Muhammad, yang mengemukakan dalil-dalil dan bukti-bukti yang kuat akan kebenaran agama beserta hukum-hukum-Nya dan tidak seorangpun yang dapat mematahkan dalil-dalil dan bukti-bukti itu, sekalipun mereka masih tetap ingkar dan melanggar hukum-hukum itu.
Dari ayat-ayat ini dapat dipahami bahwa Allah memerintahkan kepada manusia terutama kaum cerdik pandai agar mempelajari dan membahas hukum-hukum Allah itu, menggunakan akal, pikiran dan pengalaman mereka, bahkan dengan seluruh kemampuan yang ada pada mereka. Kemudian memberikan penilalan yang tpat dan obyektif.
Dalam ayat ke 4 yang lalu disebut "Walil kafirina 'azabun alim" (dan bagi orang-orang kafir azab yang pedih), sedangkan pada ayat ke lima ini disebut "Walil kafirina 'azabun muhin" (dan bagi orang-orang kafir azab yang menghinakan). Yang dimaksud dengan orang-orang kafir pada ayat ke 4 ialah orang-orang mukmin yang melanggar ketentuan-ketentuan. Mereka memperoleh azab yang pedih, sebagai pelajaran bagi mereka agar mereka segera bertobat dan menyadari kesalahan mereka. Sedangkan yang dimaksud dengan orang kafir pada ayat kelima ini ialah orang yang benar-benar kafir, tidak beriman. Bagi mereka azab yang menimbulkan kehinaan selama kehidupan dunia. seperti hilangnya rasa malu pada diri mereka, merasa biasa melakukan perbuatan terlarang, merasa biasa berbuat curang dan melakukan perbuatan keji. Orang yang seperti itu biasanya adalah orang yang berkuasa yang dapat melakukan semua yang dikehendakinya, tetapi orang lain tidak lagi mempunyai penghargaan dalam arti yang sebenarnya pada mereka, seandainya ada penghormatan masyarakat kepadanya. Banyak lagi bentuk penghinaan yang lebih berat yang diterima mereka.
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
TAFSIR JALALAIN
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
(Sesungguhnya orang-orang yang menentang) orang-orang yang melawan (Allah dan Rasul-Nya pasti mendapat kehinaan) mereka pasti akan memperoleh kehinaan (sebagaimana orang-orang yang sebelum mereka telah mendapat kehinaan) karena mereka menentang rasul-rasul mereka. (Sesungguhnya Kami telah menurunkan ayat-ayat yang jelas) yang menunjukkan kebenaran Rasul. (Dan bagi orang-orang yang kafir) yang ingkar kepada ayat-ayat itu (ada azab yang menghinakan) yaitu siksaan yang membuat mereka hina.
««•»»
Indeed those who oppose God and His Messenger will be abased, humiliated, just as those before them were abased, for opposing their messengers. And verily We have revealed clear signs, indicating the truthfulness of the Messenger, and for those who disbelieve, in the signs, there is a humiliating chastisement.
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
•[AYAT 4]•[AYAT 6]•
•[KEMBALI]•
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
5of22
Sumber: Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net
http://www.al-quran-al-kareem.com/id/terjemahan/Tafsir-Jalalayn-indonesian
http://www.altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=74&tSoraNo=58&tAyahNo=5&tDisplay=yes&UserProfile=0&LanguageId=2
http://al-quran.info/#58:5
Indeed those who oppose God and His Messenger will be abased, humiliated, just as those before them were abased, for opposing their messengers. And verily We have revealed clear signs, indicating the truthfulness of the Messenger, and for those who disbelieve, in the signs, there is a humiliating chastisement.
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
•[AYAT 4]•[AYAT 6]•
•[KEMBALI]•
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
5of22
Sumber: Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net
http://www.al-quran-al-kareem.com/id/terjemahan/Tafsir-Jalalayn-indonesian
http://www.altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=74&tSoraNo=58&tAyahNo=5&tDisplay=yes&UserProfile=0&LanguageId=2
http://al-quran.info/#58:5
Tidak ada komentar:
Posting Komentar